Mengoptimalkan Kesadaran Masyarakat dalam Menghadapi Covid-19


Mengoptimalkan Kesadaran Masyarakat dalam Menghadapi Covid-19
Oleh : Delita Amanda

Akhir-akhir ini, dunia sedang digemparkan dengan adanya pandemi Covid-19. Seringkali virus ini menyebar antara manusia ke manusia yang lain melalui tetesan cairan dari mulut dan hidung saat orang yang terinfeksi sedang batuk atau bersin. Pandemi Covid-19 ini menyebar dengan sangat cepat hingga hampir semua negara terkena dampak Covid-19. Langkah yang diambil dari masing-masing negara pun berbeda-beda sesuai dengan kebijakan pemerintah di masing-masing negara, termasuk Indonesia. Pemerintah Indonesia menghimbau masyarakatnya untuk berdiam diri di rumah, memakai masker jika berada di luar rumah, tidak berkumpul di sebuah tempat sehingga dapat membuat kerumunan, dll. Indonesia menjadi salah satu negara positif virus corona dimana kasus pertama yang terjadi di Indonesia yaitu dua warga Depok, Jawa Barat. Keduanya diduga tertular virus corona karena kontak dengan warga negara Jepang yang datang ke Indonesia.
Hingga saat ini 2 Mei 2020 korban terus bertambah hingga mencapai 10.000 orang lebih, dikarenakan masyarakat kita yang kurang disiplin dalam mengikuti himbauan dari pemerintah. Sementara itu, banyak juga  masyarakat yang terkena dampak dari adanya virus ini seperti kehilangan pekerjaan sehingga tidak ada penghasilan untuk memenuhi kehidupan keluarganya. Bertambahnya kasus positif Covid-19 setiap harinya seringkali dikarenakan masih kurangnya kesadaran masyarakat dalam mematuhi himbauan dari pemerintah. Masyarakat dalam hal ini seharusnya lebih meningkatkan kesadaran diri agar dapat mengurangi penyebaran virus corona ini. Namun, masyarakat tidak hanya meningkatkan kesadaran diri untuk kepentingan kesehatan masing-masing saja akan tetapi masyarakat juga meningkatkan kesadaran kemanusiaan dengan membantu orang-orang yang terkena dampak Covid-19.
Meningkatkan kesadaran diri masyarakat
Pentingnya kesadaran bersama menjadikan Indonesia akan semakin membaik dan bisa mencegah penyebaran pandemi virus corona ini. Jika masyarakat sudah memiliki kesadaran yang baik pasti semua masyarakat akan melakukan dan taat terhadap himbauan dari pemerintah. Kesadaran yang sebaiknya kita lakukan dalam menghadapi pandemi ini yaitu dengan cara kita melakukan dan mengikuti aturan yang dianjurkan pemerintah kepada masyarakat untuk memutus rantai virus corona ini, baik tidak beraktivitas dirumah atau berdiam diri di rumah, memakai masker jika berada di luar rumah, dll. Namun sekarang ini, kesadaran diri dari masyarakat masih kurang sehingga membuat terus bertambahnya kasus positif virus corona setiap harinya.
Contohnya saja sekarang masih banyak masyarakat yang tidak menggunakan masker ketika berada diluar rumah. Padahal pemerintah sudah mengimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk wajib memakai masker ketika beraktivitas di luar rumah untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 dan untuk melindungi kita dari virus. Himbauan tersebut dilakukan karena kita tidak pernah tahu siapa saja yang terinfeksi bahkan orang yang tanpa gejala pun bisa menjadi sumber penyebaran penyakit. Pemerintah juga sudah memberi keringanan dengan tidak mengharuskan masyarakatnya untuk memakai masker bedah atau N-95. Masyarakat diminta menggunakan masker kain karena dapat digunakan berulangkali setelah dicuci dan harus selalu dicuci setiap kali selesai digunakan di luar rumah.
Bukan hanya itu, masyarakat masih banyak yang tidak mematuhi aturan yang dianjurkan pemerintah seperti tidak melakukan Physical Distancing atau pembatasan jarak fisik. Dimana Physical distancing merupakan upaya lain yang dianjurkan oleh pemerintah untuk mengendalikan penyebaran dan mencegah Covid-19. Akan tetapi, hal tersebut tidak sepenuhnya dilaksanakan oleh masyarakat. Masyarakat masih banyak yang keluar rumah untuk suatu hal yang tidak terlalu penting, misalnya dengan berkumpul atau membuat kerumunan di sebuah tempat.
Maka dari itu, setiap individu sebenarnya sedang dituntut untuk memiliki kesadaran diri terhadap kesehatannya sendiri maupun orang lain dan juga memiliki kesadaran tanggung jawab terhadap pencegahan penyebaran Covid-19. Dengan adanya kesadaran masing-masing kita dapat memahami dan mengerti akan situasi yang sedang terjadi ditengah pandemi ini dan apa yang akan terjadi kepada kita jika kita tidak mempunyai kesadaran diri yang tinggi. Tidak hanya kesadaran diri masing-masing yang perlu ditingkatkan akan tetapi, kesadaran kemanusiaan dan sosial pun juga sangat dibutuhkan di tengah pandemi Covid-19 ini.


Meningkatkan kesadaran kemanusiaan dan sosial
Kesadaran kemanusiaan dan sosial tak kalah penting di tengah-tengah pandemi Covid-19 ini karena kita berada di dunia ini sebagai makhluk sosial dimana kita membutuhkan orang lain, menghargai orang lain dan tidak hanya mementingkan diri sendiri saja akan tetapi mementingkan orang lain juga. Banyak orang-orang yang terdampak akibat adanya pandemi ini terlebih pada dampak ekonomi yang cukup berat bagi masyarakat, terutama yang bekerja di sektor informal, masyarakat miskin atau kaum dhu’afa serta masyarakat yang terkena pemutusan hubungan kerja atau dirumahkan tanpa gaji. Dengan adanya masalah tersebut, seharusnya masyarakat yang lain mempunyai rasa peduli dan rasa kemanusiaan kepada sesama yang membutuhkan. Misalnya, dengan cara mengadakan penggalangan dana untuk masyarakat yang membutuhkan baik berupa uang maupun bantuan bahan pokok dan kemudian akan disalurkan kepada masyarakat yang terdampak. Tidak hanya masyarakat akan tetapi, uang tersebut dapat membantu para petugas kesehatan yang sedang menangani kasus corona ini. Uang yang sudah terkumpul akan digunakan untuk membeli Alat Pelindung Diri (APD) yang nantinya akan digunakan oleh para tenaga medis dalam menangani pasien Covid-19.
Selain kemanusiaan, masyarakat juga harus meningkatkan kesadaran sosialnya. Akhir-akhir ini bermunculan  perilaku masyarakat yang tidak mencerminkan kemanusiaan dan rendahnya kesadaran sosial, seperti penimbunan masker. Penimbunan masker ini dilakukan agar nantinya dapat dijual kembali dengan harga yang tinggi. Sebenarnya perilaku tersebut memang tidak sepantasnya dilakukan di tengah-tengah pandemi ini karena hanya mementingkan keuntungan pribadi saja. Maka dari itu, dengan masyarakat memiliki kesadaran sosial mereka akan peka terhadap masalah-masalah yang sedang dihadapi dalam kehidupan sosial saat ini. Dengan rasa kemanusiaan mereka, mereka akan merasa saling membutuhkan dan akan bersikap untuk tidak bertindak sesuatu yang dapat merugikan satu sama lain. Selain itu, masyarakat juga tidak akan memanfaatkan suatu kondisi untuk meraih keuntungan dengan tidak memikirkan kesulitan yang dihadapi oleh orang lain.
Maka dari itu, kita sebagai masyarakat seharusnya menyadari banyaknya orang di luar sana yang membutuhkan bantuan kita dan kita sebagai masyarakat yang mampu tidak boleh hanya mementingkan diri sendiri saja bahkan rela merugikan orang lain. Dengan kita meningkatkan kesadaran kemanusian dan juga sosial, kita secara tidak sadar menumbuhkan rasa solidaritas, kerja sama dalam keberhasilan menghadapi pandemi Covid-19 ini.
Dengan terus bertambahnya kasus positif Covid-19, kesadaran diri masing-masing dalam mematuhi semua himbauan dari pemerintah sangat dibutuhkan karena dengan kita memiliki kesadaran untuk mematuhi himbauan pemerintah pada situasi pandemi ini akan dengan mudah memutus rantai penyebaran virus dan memudahkan pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid-19. Maka dari itu, mari kita bersama-sama tingkatkan kesadaran diri masing-masing agar pandemi Covid-19 cepat berakhir.




Daftar Pustaka

-          Agung, DH. 2020. Pemerintah: Wajib Pakai Masker Ketika di Luar Rumah.
-          Adrian, Kevin. 2020. Terapkan Physical Distancing Saat Ini Juga.
-          Azhari, Muhammad. 2020. Kesadaran Kemanusiaan untuk Menjadikan Indonesia Bebas Corona.
-          Sahara, Kholifatus. 2020. Kesadaran Sosial dengan Pandemi Covid-19, Kaitannya Apa?.


Mengoptimalkan Kesadaran Masyarakat dalam Menghadapi Covid-19 Mengoptimalkan Kesadaran Masyarakat dalam Menghadapi Covid-19 Reviewed by HIMA PGSD KAMPUS WATES on Senin, Juni 29, 2020 Rating: 5

1 komentar



Image Link [https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgrL6cvoVYuq-zfNdhNa8dZztuGRi8M5lJ56D19m_jLXvJq9vT4dtXftukU6YJW6t35aKqlyckcrgJXOR_M13yXg5cqM9uXiOcCTaOblTUpvuS-yRoQdkrOxRsS4ZlFCIW8i2tzDK2sA1c/s1600/HIMA.png]

Author Name [HIMA PGSD UNY Kampus Wates]

Author Description [Organisasi yang memfasiitasi mahasiswa PGSD UNY Kampus Wates untuk mengembangkan softskill maupun hardskill-nya]



Facebook Username [#]

Twitter Username [pgsdwates]

GPlus Username [#]

Pinterest Username [#]

Instagram Username [pgsdwates]